printed

Text

Gusti Noeroel: Streven Naar Geluk (Mengejar Kebahagiaan)

Lampiran
Tidak ada lampiran

    Dipinjam : 1 |   Dibaca : 0 |   Dikunjungi : 814


    Penulis
    Hermono, Ully - Personal Name

    Di masa muda, kecantikannya pernah menggetarkan hati banyak laki-laki terhormat, termasuk Bung Karno, Sutan Sjahrir, dan SultanHamengku Buwono IX. Putri Solo yang rela meninggalkan kenyamanan hidup di dalam istana demi cinta. Kisah perjalanan hidup Gusti Raden Ajeng Siti Noeroel Kamaril Ngasarati Koesoemawardhani, yang sering disebut sebagai Gusti Noeroel, putri K.G.P.A.A. Mangkoenagoro VII (1855-1944). Seperti sang ayah yang bangsawan Jawa berpandangan maju, pada masanya Gusti Noeroel pun seorang putri Jawa yang modern, yang bergaya hidup mendahului zamannya. *** Sudah sejak remaja Gusti Noeroel menerima modernitas dengan tangan terbuka: ia senang berfoto, menikmati musik Barat, bermain tenis, dan terampil menunggang kuda. Namun, sebagai seorang putri Jawa, ia juga biasa berkebaya dan menggelung rambut. Gusti Noeroel pun mendalami seni tari Jawa klasik, dan sempat mempertunjukkan kepiawaiannya menari sampai ke Belanda, di hadapan Ratu Wilhelmina. *** Ully Hermono menuliskannya dengan gaya bertutur langsung, seolah Gusti Noeroel menyampaikan sendiri segala pengalaman, pemikiran, dan pilihan hidupnya. Termasuk menjawab pertanyaan, kenapa ia mengejar kebahagiaan begitu jauh sampai keluar tembok Pura Mangkunagaran, istana yang telah memanjakannya dengan segala kemewahan dan para abdi dalem yang setia


    Ketersediaan


    170200251 TO 970.72 HER g Perpustakaan Merah Putih Tersedia


    Informasi Terperinci


    NO PANGGILAN :
    TO 970.72 HER g
    PENERBIT :
    Penerbit Buku Kompas : Jakarta, 2014
    RINCIAN :
    xii, 284 hlm., 21 cm.
    BAHASA :
    Indonesia
    ISBN / ISSN :
    978-979-709-812-4
    Selengkapnya

    Versi lain / relasi


    Tidak ada versi lain yang terkait.

    Kolom Komentar